What an amazing show!! konser Aksata: A Scholar's Journey

Misi #13

Menikmati pertunjukan musik klasik dari Orkes Simfoni UI Mahawaditra, πŸŒƒ what an amazing night. Menikmati perpaduan melodi yang dihasilkan oleh instrumen gesek, tiup dan pukul memanjakan telinga. Menakjubkan.

Sabtu, 6 Mei 2017 hari yang saya tunggu-tunggu setelah mendapat undangan spesial dari OSUI untuk menyaksikan konser tahunan mereka. Sangat spesial, apalagi tidak dipungut biaya apapun wkwkw (masih aja).

Saya bukanlah orang yang mengerti musik, apalagi musik klasik. nonton konser orkes simfoni apalagi, waduh belum pernah sama sekali. Konser semacam ini terkesan membosankan, kan jelas beda banget dengan konser band-band yang bisa joged lepas, belum lagi harga tiketnya yang mahal. kaya khusus untuk kalangan tertentu saja (menegah atas).

I wake up happily because I believe that tonight is gonna be a good night...
Bersemangat enyambut malam minggu yang spesial, malam ini akan menjadi kali pertama saya menyaksikan pertunjukan konser orkestra sekaligus masih dalam misi, saya pun cari tahu seperti apa sih tata tertib nonton konser musik yang satu ini. browsing sana sini yak, ternyata benar, beda. ya jelas beda lah, jenis musiknya saja berbeda. nah berdasarkan hasil riset di internet, dalam menghadiri konser musik klasik (orkes simfoni) harus berpakaian rapi/semi formal/formal, jangan harap bisa pakai t-shirt dipadukan celana jeans dengan aksesori topi yang nyantai (kaya di pantai), kita juga wajib bersepatu. 
Dan yang paling penting adalah tidak boleh terlambat sedetik pun.

Waaah semakin bersemangat nih saya untuk malam ini.
- Undangan sudah ada
- Outfit sudah keren dengan paduan kemeja dibalut sweater, tidak lupa arloji warna silver melingkar di pergelangan tangan manja saya.
Waah ternyata kalau saya memperhatikan setiap pakaian yang akan dikenakan, saya terlihat cukup tampan hmmm.
- Duit
- Ponsel full charged

yey! Siap meluncur! Saya berangkat pukul 16.30 WIB, sementara konser dimulai pukul 19.00 WIB.
Menggunakan moda transportasi umum favorit (KRL) menuju lokasi sembari membayangkan betapa indahnya alunan musik klasikyang akan saya dengarkan nanti

πŸšπŸš‹πŸš‹πŸš‹πŸš‹πŸš‹πŸš‹πŸš‹πŸš‹πŸš‹πŸš‹πŸš‹πŸš‹πŸš‹πŸš‹πŸš‹πŸš‹πŸš‹

Sampailah saya di lokasi, wuiiiii sangat bersemangat, ternyata rame juga yah Taman Ismail Marzuki malam ini, hmmm setelah keliling-keliling, ada banyak acara, mulai dari drama musikal, dance, tari tradisional dan lain-lai, tapi kok tidak ada tulisan Orkes Simfoni yaak?

Waduuh, waktu telah menunjukkan 18.50 WIB, sepuluh menit lagi, saya harus cari tempatnya!
Panik nih, tanya satpam deh akhirnya, dengan menunjukkan undangan yang saya dapatkan, dengan penuh semangat dan buru-buru
"acara ini di mana ya pak?, gedungnya yang mana?"
dan ternyata si bapak tidak tahu, dia bahkan tidak tahu kalau ada orkes simfoni dari UI, dia ccuma tahu kalau di sini sedang ada tiga acara tadi, lah jadi heran kan saya, masa acara se gede itu, dari UI pula, tidak diketahui oleh petugas? 
Sampai akhirnya (masih belum percaya) saya tanya lagi  
"Taman Ismail Marzuki memang ada ya pak ditempat lain?" 
"oh tidak mas, TIM yang cuma di sini" 
"nah iya kan, hmm " 
 "coba mas liat lagi di gedung mana"

Saya pun kembali menunjukkan undangannya, kami melihat bersama-sama dengan seksama
 "ini nih pak, 6 Mei 2017 jam 19.00. ....."
"tempatnya dii.................."

tadaaaaaa *terkejut manja*

Tempat: Usmar Ismail Hall

"nah, itu di Kuningan mas"


Pantesan, sejak pertama menginjakkan kaki di TIM terlihat paling beda sendiri, tidak ada sosok-sosok yang berpenampilan akan nonton orkestra. Semua berpakaian santai, kasual, se nyantai itu. 

Mampus, Saya salah alamat bang.
Perasaan campur aduk pingin ketawa, mau nangis, caci maki diri sendiri wkkwk si go*lok wkwk

Pertunjukkan tari tradisional

Sumpah, ini malam minggu manja istimewa. 
Akhirnya sayapun menikmati pertunjukkan tari tradisional di luar gedung sebagai pelipur lara atas duka yang sedang dirasa  (haha gajelas)  

sambil kepikiran, soalnya teman ini undangan hanya untuk satu orang, dan saya ngotot minta, padahal teman saya juga ingin menontonnya dududu dudu saya jadi merasa tidak enak hati dengan dia jadinya.

Sumpah, sendirian yak, malam minggu, terus hujan lagi, saya pun masuk XXI duduk di pojokan, menunggu hujan reda, sambil menulis tulisan ini.
duh Misi #13 yang sudah saya rencanakan jauh jauh hari malah jadi seperti ini, apakah karena angka 13 ?? Angka sial?

Ketika sedang menulis ini ada pesan masuk, "Yaaaan di mana? Lu nonton orkes kan??"
jiaaaaah ketika hadi ini sudah mulai rela, ikhlas, malah ada yang memic.
Teringat kalau batal nonton karena alasan seperti ini tuh nyeseknya minta ampun.

Intinya adalah, saya jalan-jalan (bener-bener jalan: st.Cikini - TIM ) sendiri di malam minggu. kadang merasa kasihan dengan diri sendiri wkwkkw

Ingin rasanya melupakannya, seolah-olah hari ini tidak pernah terjadi. Tapi apa daya, inipun saya tulis di sini, niscaya akan kekal di dunia maya

😫

Kalau mau menghibur diri jangan terlalu bersemangat, jangan lupa periksa alamat.
Kalau dapat sesuatu jangan langsung senang, lihat dulu, apakah kita pantas mendapatkannya.
jangan lupa ucapkan syukur




Komentar